jika loe pengen dengerin musik silakan play j

Senin, 06 Desember 2010

visi dan misi penciptaan manusia



STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA










NAMA:AHMAD BASTIAR

TUGAS ETIKA MUSLIM





MISI DAN VISI PENCIPTAAN MANUSIA DAN HUBUNGANNYA DENGAN AYAT AL QUR’AN
Sebelum membahas visi dan misi penciptaan  manusia,marilah kita membahas proses penciptaan manusia lebih dulu setelah itu baru visi dan misi penciptaan manusia dan terakhir untuk penutup kita akan membahas tanggung jawab manusia kepada sang kuasa.
1.PERENCANAAN PENCIPTAAN MANUSIA
           
Manusia menurut Nurcholish Madjid memang merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang sangat mengagumkan.  Manusia  tersusun dari perpaduan dua unsur ; segenggam tanah bumi, dan ruh Allah, maka siapa yang hanya mengenal aspek tanahnya dan melalaikan aspek tiupan ruh Allah, maka dia tidak akan mengenal lebih jauh hakikat manusia. Al-Qur’an sendiri juga menyatakan bahwa manusia memang merupakan makhluk paling sempurna yang diciptakan oleh Allah.sebelum manusia diciptakan pada al qur’an dijelaskan bahwa ada percakapan antara allah dengan malaikat mengenai penciptaan manusia.pada surat al baqarah ayat 30 telah dijelaskan seperti berikut:
yang artinya : ingatlahketika tuhanmu berfirman pada para malaikat :”sesungguhnya Aku hendakmenciptakan khalifah dibumi.mereka (malaikat) menjawab berkata :”mengapa engkau hendak menjadikan khalifah dibumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah,padahal kami (malaikat) senantiasa bertasbih dengan memuji engkau dan mensucikan  engkau ? allah berfirman : sesungguhnya allah mengetahui apa yang sedang kamu ketahui”.
          Pada ayat tersebut allah merencanakan menciptakan manusia sebagai khalifah di bumi didalam ayat tersebut ada sedikit perdebatan antara malaikat dengan allah yaitu menurut malaikat manusia diciptakan di bumi memang sebagai khalifa namun juga bisa membuat pertumpahan darah dan tidak bisa menjaga mandat sebagai khalifa di bumi.Namun allah menjawab dengan tegas bahwa allah mengetahui apa yang tidak diketahui oleh malaikat yaitu rencana allah terhadap penciptaan manusia,kemudihan allah menjelaskan bahwa manusia bisa menjadi khalifa di bumi karena manusia akan diberi akal sehingga manusia dapat memiliki kemampuan dan keterampilan.

           Ada banyak sekali kelebihan yang diberikan oleh Allah swt kepada manusia yang tidak diberikan kepada makhluk-makhlukNya yang lain. Ada beberapa kelebihan yang diberikan Allah swt. kepada manusia yang menjadikannya unggul dan terdepan dari para makhluk lainnya seperti; memiliki daya tubuh yang membuat fisiknya kuat daya hidup yang membuatnya mampu mengembangkan dan menyesuaikan diri dengan lingkungan serta mempertahankan diri menghadapi tantangan; daya akal yang membuatnya memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi; daya kalbu yang memungkinkannya bermoral, merasakan keindahan, kelezatan iman, dan kehadiran allah.
 
Oleh karena itu, manusia perlu menyadari eksistensi dan tujuan penciptaan dirinya, memahami risalah hidupnya selaku pengemban amanah Allah, melalui arahan dan bimbingan yang berkesinambungan agar kehidupannya menjadi lebih berarti. Hal ini disebabkan karena pada dasarnya segala sesuatu diciptakan dengan adanya satu tujuan. Dengan tujuan itulah kemudian sesuatu difungsikan dan dengan adanya fungsi itulah maka keberadaan sesuatu menjadi berarti. Demikian juga adanya manusia di bumi ini. Ia pasti diciptakan untuk satu tujuan tertentu.

2.PROSES PENCIPTAAN MANUSIA

Setelah allah merencanakan menciptakan manusia maka allah menciptakan manusia dalam bentuk yang sempurna.proses penciptaan manusia tidak hanya dapat dijelaskan secara ilmiah justru penjelasan proses penciptaan manusia sudah lebih dulu dijelaskan pada al-qur’an,lebih tepatnya terdapat pada surat Al Mukminun ayat 12-14
Allah menjelaskan bahwa manusia dicptakan dari sari pati tanah,kemudihan allah menjadikannya air mani pada tempat yang kukuh dan terpelihara maksudnya adalah rahim.Kemudihan air mani itu dijadikan segumpal darah,lalu segumpal darah itu dijadikan segumpal daging,kemudihan segumpal daging itu dijadikan lagi menjadi tulang-tulang.Kemudihan tulang-tulang itu diliputi dengan daging dan akhirnya menjadi suatu bentuk yang lain ymaha suci allah sebaik-baik pencipta. (Al mukminun ayat 12-14).
Selain surat Al Mukminin ayat 12-14 yang menjelaskan proses penciptaannya manusia di surat lain pun ada seperti:
Surat Yasin ayat 77:
Yang artinya:Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa kami menciptakannya dari setitik air ( mani ),maka tiba-tiba ia menjadi penantang yang  nyata.
          Surat Al Hajj ayat 5:
Yang artinya :Hai manusia jika kamu dalam  keraguan  tentang kebangkitan dari  kubur,maka ketahuilah sesungguhnya kami telah menjadikan kamu dari tanah,kemudihan dari setetes mani.
          Surat Al Fathir ayat 11
Yang artinya: dan allah menciptakan kamu dari tanah kemudihan dari air mani,kemudihan dia menjadiakn kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan).
 Dan ada juga pada :Surat S-Sajdah ayat 7-9,suarat Al-Hijr ayat 28-29,surat at-thariq ayat 6-7.

Dan masih banyak lagi penjelasan dalam al-qur’an tentang penciptaan manusia.Sesungguhnya  manusia diciptakan dengan proses yang begitu alamiah dan logis,manusia harus lebih bersyukur kepada allah yang telah menciptakan dalam bentuk yang sempurna yang memiliki derajat lebih tinggi dari mahluk ciptaan allah lainnya dan terutama sebagai mahluk yang menyandang predikat sang khalifa di muka bumi.Rasa syukur yang kuat dengan didasari kepercayaan yang kuat akan kebenaran itu semua.Manusia diciptakan dalam bentuk yang sempurna harusnya cukup melaksanakan vivi,misi,dan tugas manusia dalam beribadah,bersujud,bersyukur juga berdoa kepada Allah swt yang telah memberikan semua apa yang kita minta dan sesuatu yang tidak kita minta selayaknya sebagai manusia.

3.VISI DAN MISI PENCIPTAAN MANUSIA

          Misi adalah alasan keberadaan,amanah yaitu sudah ada dalam diri manusia sendiri.sedangkan visi adalah keadaan dimasa mendatang yang ingin dicapai seperti hal nya cita-cita.(belum ada dalam diri manusia proses mendaoatkannya  dengan menciptakan visi itu sendiri.
          Misi manusia hidup didunia sudah jelas untuk beribadah ,sedangkan visi setiap manusia mungkin belum semuanya jelas dan berbeda-beda untuk masing-masing manusia itu sendiri,jadi visi sebagai tujuan sedangkan misi sebagai aksi-aksi untuk mencapai suatu tujuan.
         
Tujuan penciptaan manusia yaitu konsep tentang desain penciptaan,manusia didesain atau dirancang sebagai mahluk yang mengabdi dan beribadah kepada allah.Karena manusia didesain untuk beribadah dan bersujud kepada allah maka tentu saja eksistensinya atau keberadaan manusia akan tergantung kepada seberapa jauh dia menyesuaikan diri dengan rancangan awal penciptaannya.
Ayat alqur’an yang berhubungan dengan visi dan misi penciptaan manusia adalah surat ADZ-DZARYAT ayat 56 

Artinya: ” Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah Ku.(Q.S ADZ-DZARYAT ayat 56)

Pada surat adz-dzaryat ayat 56 ini allah menjelaskan bahwa visi,misi,dan tugas manusia adalah untuk menyembah dan beribadah kepada allah baik ibadah secara hablumminnas maupun hablumminnallah.hal ini juga memberi pengertian bahwa tujuan penciptaan manusia hanyalah untuk menyembah allah swt.karena itulah dapat kita lihat bahwa dakwa rasulullah SAW di mekah adalah mengajak manusia kepada kebenaran menyembah allah.
          Namun ini bukan berarti bahwa allah butuh disembah,sebab menurut Taba’taba’i hal itu mustahil bagi allah swt.Namun sesuatu yang tidak memiliki tujuan adalah perbuatan sia-sia  
Yang harus dihindari,dengan demikian harus dipahami bahwa ada tujuan bagi allah dalam perbuatannya.Ibadah adalah tujuan penciptaan manusia dan kesempurnaan yang kembali kepada penciptaan.allah swt menciptakan manusia untuk memberinya ganjaran.maksudnya manusia yang diberi ganjaran oleh allah.yang mempperoleh ganjaran adalah manusia sedangkan allah tidak membutuhkannya adapaun tujuan allah,maka itu berkaitan dengan Zat Yang Maha Agung.dia menciptakan manusia dan jin karena Dialah Zat yang Maha Agung.
         
Pada ayat itu juga dijelaskan bahwa  misi penciptaan manusia yaitu sebagai hamba allah yang menyembah –Nya sesuai yang diprintakan,sebagai khalifa dimuka bumi yang bertugas memakmurkannya dan berusaha menegakkan keadilan Allah.kesuksesan dan kegagalan inilah yang nantinya menentukan bagaiman balasan yang adil baginya di akhirat nanti.sedangkan visi penciptaan manusia adalah manusia agar bersujud kepada allah,bersyukur,berdoa,dan bersujud kepada allah.rasa syukur itu harus tetap ada pada diri manusia,rasullullah SAWpernah berdoa seperti berikut:Wajahku bersujud kepada Dzat yang telah menciptakannya,memberinya rupa,pendengaran,dan penglihatan,Maka Maha Suci Allah sebagai pencipta yang paling baik”(HR.Muslim).
Dalam riwayat lain dikatakan juga:
“ya allah,kepada Engakaulah aku bersujud,kepada engkaulah aku beriman,dan kepada engkaulah aku berserah diri.wajahku bersujud kepada Dzat yang telah menciptakan nya,memberinya rupa,pendengaran.dan penglihgatan,Maka Maha Susi Allah sebagai pencipta terbaik.

Wujud dari visi dan misi penciptaan manusia terdapat pada surat Al-An’nam ayat 162-163 yang artinya sebagai berikut:
“katakanlah :sesungguhnya shalatku ,ibadahku,hidupku,dan matiku hanya untuk allah ,tuhan semesta alam,tiada sekutu Bagi-Nya dan demikian itu yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yan pertama-tama menyerahkan diri (kepada allah)”.manusia dalam beribadah hendaklah hanya mengharap rido allah.hodup dan mati pun hanya mengharap rido allah.menjauhkan diri dari sifat kemusyrikan dan agar ibadah nya hanya diterima allah hendaklah dengan iklas,sabar,dan tawakal.
 Selain surat  ADZ-DZARYAT ayat 56 yang menjelaskan visi dan misi penciptaan manusia juga ada surat yng menjelaskan visi dan misi penciptaan manusia yaitu surat Al-Bayyinah ayat 5 :


Yang artinya:” padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah allah dengan memurnikan ketaatan kepada allah dalam menjalankan agama yang lurus,dan supaya mereka mendirikan shalat,dan menunaikan zakat,dan yang demikian itulah agama yang lurus. (Q.S Al Bayyinah :5)
Dalam ayat ini dijelaskan bahwa manusia diciptakan hanya untuk menyembah kepada allah SWT,memurnikan dalam beribadah dan menjauhkan dari syrik,sebagai wujud dari ketaatan kepada allah SWT dengan menjalankan sholat dan zakat atau memberikan sebagian rezekinya kepada orang yang berhak.

4.TUGAS MANUSIA
Ibadah kepada allah swt adalah tugas yang paling tinggi yang di pegang oleh manusia dan juga tugas manusia adalah menjaga.merawat,memelihara mandat sebagai sang kholifah di bumi.





Sumber didapat dari:

2.modul lembar kerja siswa ULUL ALBAB pendidikan agama untuk SMA/MA kelas X.
3.buku pendidikan islam dirumah,sekolah dn masyarakat
   Bab Dasar-Dasar Pendidikan islam.
4.Buku Pembuktian Sains dalam Sunnah (Buku 3)